Halo teman-teman semuanya, pada tutorial set kali ini kita semua akan belajar bagaimana cara membuat Restful API menggunakan Express.js. Dan di artikel pertama ini kita semua akan belajar membuat project baru menggunakan Express.js.
Express.js adalah salah satu framework Node.js yang paling populer dan banyak digunakan oleh para developer, karena memiliki ukuran yang minimalis dan performa yang sangat cepat . Express bersifat open source dan mudah untuk di pelajari.
Langkah 1 - Install Node.js
Pertama, silahkan untuk melakukan installasi Node.js di dalam komputer teman-teman semuanya, untuk installasi Node.js silahkan bisa mengikuti dari situs resiminya di : https://nodejs.org/en/download/.
Untuk mengetahui apakah komputer kita sudah terinstall Node.js, kita bisa menjalankan perintah berikut ini di dalam terminal/CMD :
node -v
npm -v
Jika berhasil, maka akan keluar versi Node.js dan NPM yang di install.
Langkah 2 - Membuat Project Express.js
Setelah Node.js berhasil terinstall di dalam komputer, maka sekarang kita lanjutkan untuk membuat project Express.js.
Silahkan masuk ke dalam folder dimana teman-teman menyimpan project-nya, kemudian jalankan perintah berikut ini di dalam terminal/CMD :
mkdir express-api
Perintah mkdir
di atas digunakan untuk membuat sebuah direktori / folder baru dan nama folder tersebut adalah express-api
.
Setelah folder berhasil terbuat, sekarang kita akan masuk ke dalam folder tersebut menggunakan perintah berikut ini :
cd express-api
Jika sudah berada di dalam folder express-api
, maka sekarang kita akan lanjutkan untuk membuat project Express.js baru. Silahkan jalankan perintah berikut ini di dalam terminal/CMD :
npm init
Ketika kita menjalankan perintah di atas, maka kita akan mendapatkan beberapa pertanyaan, silahkan ikuti langkah-langkahnya seperti berikut ini :
PERTANYAAN |
AKSI |
package name |
Silahkan ENTER , karena kita akan gunakan default package name sesuai dengan nama folder kita. |
version |
Silahkan ENTER , atau bisa memberikan versi-nya terlebih dahulu. |
description |
Silahkan ENTER , atau bisa memberikan deskripsi project-nya terlebih dahulu. |
entry point |
Secara default nama main file project kita adalah index.js , ini bisa disesuaikan atau dibiarkan default dengan index.js . Setelah itu, silahkan ENTER . |
test command |
Silahkan ENTER. |
git repository |
Silahkan ENTER . |
keywords |
Silahkan ENTER . |
author |
Siilahkan ENTER , atau bisa disesuaikan terlebih dahulu. |
license |
Silahkan ENTER . |
Maka akan keluar ouput seperti berikut ini :
{
"name": "express-api",
"version": "1.0.0",
"description": "",
"main": "index.js",
"scripts": {
"test": "echo \"Error: no test specified\" && exit 1"
},
"author": "",
"license": "ISC"
}
Kemudian ada pertanyaan lagi Is this OK? (yes)
. Silahkan ENTER
. Jika berhasil maka kita akan mendapatkan 1 file baru dengan nama package.json
dengan isi sama seperti di atas.
Sekarang, kita lanjutkan untuk melakukan installasi Express.js. Silahkan jalankan perintah berikut ini di dalam terminal/CMD dan pastikan berada di dalam folder express-api
.
npm install express@4.17.1 --save
Jika perintah di atas berhasil dijalankan, maka kita akan mendapatkan 1 folder baru dengan nama node_modules
, yang mana folder tersebut berisi dependensi dari Node.js dan termasuk Express.js.
Dan jika kita lihat di dalam file package.json
dibagian dependencies
, maka kita menemukan kurang lebih sepeti berikut ini :
"dependencies": {
"express": "^4.17.1"
}
Artinya Express.js sudah berhasil ditambahkan.
Langkah 3 - Membuat Main File Express.js
Sekarang kita akan menambahkan main file dari Express.js dan menambahkan 1 route untuk mencobanya di dalam web browser. Silahkan buat file baru dengan nama index.js
dan masukkan kode berikut ini di dalamnya.
const express = require('express')
const app = express()
const port = 3000
app.get('/', (req, res) => {
res.send('Hello World!')
})
app.listen(port, () => {
console.log(`app running at http://localhost:${port}`)
})
Di atas, pertama kita membuat varibale baru dengan nama express
dan isinya kita memanggil Express.js.
const express = require('express')
Dan kita buat variable baru lagi dengan nama app
yang isinya adalah variable express
di atas.
const app = express()
Setelah itu kita buat variable bernama port
yang isinya adalah 3000
, port inilah yang akan digunakan untuk menjalankan project Express.js. Dan untuk port ini bisa disesuaikan dengan keinginan kita.
const port = 3000
Kemudian, kita membuat 1 route baru dengan method GET
. dan isinya adalah kata Hello World!
.
app.get('/', function (req, res) {
res.send('Hello World!')
})
Dan kita listen Express.js ke dalam port yang kita buat di atas dan kita akan menampilkan log
sebagai penanda bahwa Express.js berhasil di jalankan di dalam localhost dengan port 3000
.
app.listen(port, () => {
console.log(`app running at http://localhost:${port}`)
})
Langkah 4 - Menjalankan Project Express.js
Setelah berhasil menambahkan file main dari project Express.js, sekarang kita akan belajar menjalankan project tersebut. Silahkahkan jalankan perintah berikut ini di dalam terminal/CMD dan pastikan berada di dalam folder express-api
:
node index.js
Jika muncul tulisan app running at http://localhost:3000
. Artinya aplikasi Express.js kita telah berhasil dijalankan dan kita bisa melihatnya di dalam web browser di http://localhost:3000 dan jika berhasil maka kurang lebih tampilannya seperti berikut ini :
Langkah 5 - Installasi Nodemon
Nodemon merupakan library yang akan membantu developer dalam pengembangan aplikasi terutama berbasis Node.js. Karena Nodemon akan melakukan restart secara otomatis terhadapap aplikasi yang dijalankan ketika ada perubahan kode yang dilakukan.
Disini kita akan menginstall library Nodemon secara global di dalam komputer, silahkan jalankan perintah berikut ini di dalam terminal/CMD :
npm install -g nodemon
Sekarang, untuk menjalankan project Express.js, kita gunakan perintah seperti berikut ini :
nodemon npm start
Jika perintah di atas berhasil dijalankan, maka kita akan mendapatkan hasil seperti berikut ini :
Sekarang, jika ada perubahan yang kita lankukan di dalam project, maka Nodemon akan otomatis melakukan restart secara otomatis.
Sampai disini pembahasan bagaimana cara membuat project Express.js dan menajalankan project Express.js, di artikel selanjutnya kita akan belajar bagaimana cara melakukan konfigurasi database di dalam project Express.js.
Terima Kasih